PRINSIP HIDUP

Posted by Unknown 0 komentar

Bicara soal prinsip , setiap orang pasti mempunyai prinsip sendiri-sendiri dalam hidupnya. Entah apa itu, yang jelas saya percaya kalau prinsip anda itu baik.
Disini ada beberapa prinsip yang saya anut.
Yuk langsung saja sharing,, siapa tahu bermanfaat,,
Apa saja prinsip itu?

prinsip panduan :



1) Yakinlah seolah-olah mukjizat itu memang ada.
2) Hiduplah seolah-olah kita bebas melakukan apa yang kita kehendaki.
3) Belajarlah seolah-olah kita adalah pemula.
4) Mencintailah seolah-olah seperti untuk pertama kalinya.
5) Berilah seolah-olah kita sudah memiliki yang kita butuhkan.
6) Bekerjalah seolah-olah uang tidak penting.
7) Bersantailah solah-olah semuanya akan baik-baik saja.
8) Bicaralah pada Tuhan dan yakinlah akan di dengarkan.
9) Berpestalah seolah-olah kita mampu mendapatkan semua yang kita inginkan.


prinsip yang membatasi :

1) Mukjizat mungkin terjadi pada orang lain tapi tidak untuk saya, atau mukjizat hanya terjadi sekali-kali, tidak setiap hari, saya tidak bisa berubah.
2) Tapi saya tidak bebas, saya harus berhati-hati dalam berperilaku agar saya tetap dinilai baik oleh orang lain. Kalau tidak saya akan ditertawakan atau ditolak. Hanya itu satu-satunya cara untuk menjaga sikap dan jika saya ingin maju, saya harus mengikuti pola tersebut. Saya harus menyembunyikan diri sejati saya.
3) Saya tidak bisa belajar seolah-olah saya masih pemula, saya sudah dewasa dan supaya saya dihormati saya harus tampak bisa menjawab semua pertanyaan. Saya tak butuh bantuan apapun.
4) Saya tidak bisa mencintai dengan bebas lagi, saya pernah disakiti dan untuk melindungi diri sendiri dari kemungkinan disakiti lagi saya harus menjaga hati saya dan menahan diri kecuali ada orang yang benar-benar menghargai saya. Saya tidak percaya pada orang lain.
5) Saya tidak bisa memberi pasangan saya lebih banyak lagi sebelum saya mendapatkan yang menjadi hak say, kecuali mereka memberi saya lebih. Saya tidak akan memberi mereka apa-apa, cinta dan energi saya sudah habis.
6) Berdo’a hanya untuk anak-anak. Saya berdo’a sebelumnya dan tidak ada yang terjadi. Orang-orang berdo’a sedemikian rupa ketika mereka kesusahan, dan Tuhan tidak mendengarkan. Jika saya ingin sukses dalam hidup ,ini bergantung pada diri saya sendiri. Tidak ada yang gratis dalam hidup ini.


prinsip panduan practical

• Mukjizat itu memang ada jika kita percaya ini. Secara ajaib kita menemukan bahwa kita mampu menindak lanjuti, kita merasakan keyakinan untuk melaksanakan hal-hal yang telah bertahun-tahun ditunda.penundaan tak lagi menghambat bila kita percaya dan mengalami bahwa mukjizat perubahan itu dapat betul-betul terjadi.
• Mencintai seolah-olah untuk pertama pertama kalinya. Dalam menjalin hubungan, dengan menggunakan prinsip panduan ini banyak pasangan telah menemukan bahwa secara ajaib meraka sekali lagi saling jatuh cinta dengan pasanganya. Mereka mampu memaafkan mantan pasangannya dan mendo’akan agar mereka bahagia. Dendam-dendam lama mencair begitu saja kedalam terbenamnya masa lampau bila kita belajar bagaimana memaafkan. Setiap orang ingin memaafkan namun hanya sedikit yang belajar bagaimana melakukannya. Niat saja tidaklah cukup, kita harus betul-betul belajar bagaimana melakukannya.
• Berilah seolah-olah kita sudah memiliki apa yang kita butuhkan. Semua kecanduan pada dasarnya berasal dari sikap yang terlampau menggantungkan kebahagiaan-kebahagiaan diri kepada seseorang atau sesuatu diluar diri sendiri. Pada saat kita mengalami kekuatan batin untuk mendapatkan yang kita inginkan, kita tidak lagi begitu tergantung kepada orang lain. Andapun bebas untuk melepaskan hasrat kecanduan yang bersangkutan. Bila kita bergantung pada pasangan kita untuk mendapatkan kebahagiaan, maka ketika kita memberi sebagian dari diri kita membutuhkan dan berharap akan memperoleh sesuatu sebagai balasannya. Pasangan-pasangan yang menjalin hubungan terutama untuk memenuhi kepuasan dan bukan untuk memberi akan senantiasa kecewa, tindakan memberi pada akhirnya tidak memuaskan karena mereka masih tergantung pada hasrat untuk menerima agar merasa senang. Bahkan tatkala kita miskinpun memberi itu dapat terasa amat memuaskan hati. Pada awal sebuah hubungan, karena kita tidak mengenal pasangan kita dan kita berharap mendapatkan segalanya kembali, dengan naifnya kita mengharap kesempurnaan. Padahal hal tersebut tidak pernah ada. Pada akhirnya, bukannya merasa mendapat tenaga baru dengan memberi, kita justru menjadi lelah, hampa, dan kehabisan tenaga, kapan saja anda merasa kesal, ini merupakan isyarat bahwa anda memberi untuk mendapatkan sesuatu sebagai balasannya, bukan memberi atas dasar kelimpahan yang tidak disertai tuntutan atau ekspektasi. Ini menjelaskan persepsi umum bahwa kita tak mungkin betul-betul mencintai orang lain sebelum kita mencintai diri sendiri. Dengan mencintai diri sendiri dan telah memiliki kehidupan yang memuaskan, cinta ekstra yang diberikan pasangan kita merupakan bonus, karena kita tidak terlampau bergantung kepadanya. Bila kita telah mandiri dan mencukupi diri sendiri, kita akan mampu memberi dengan bebas, tidak menharapkan balasan, namun menikmati kepuasan yang muncul dari tindakan memberi, kita mampu memberi seolah-olah kita sudah memiliki apa yang kita butuhkan.
• Bekerjalah seolah-olah uang tidak penting. Kalau setiap hari kitabekerja karena kita membutuhkan uang dan bukan karena pekerjaan itu membuat kita senang. Itu berarti kita memutuskan hubungan dengan kekuatan ilmiah kita sendiri, dengan tidak mengikutihati dan memilih pekerjaan dengan bebas, kita menciptakan kesengsaraan dan penyakit kita sendiri. Sebaliknya, bila kita bebas memilih untuk bekerja bukan terutama untuk uang melainkan karena pekerjaan itu membuat kita merasa senang, muncullah kekuatan kita yang terhebat untuk mengubah linkungan kita. Ini menjelaskan mengapa sementara orang kaya semakin kaya. Mereka bekerja bukan karena membutuhkan uang melainkan untuk melayani orang lain dengan cara membuat mereka sendiri bahagia. Bila kita bekerja seolah-olah uang tidaklah penting, keputusan yang kita ambil datang dari nilai-nilai kita sendiri dan bukan dari nilai-nilai orang lain. Kita bebas menjadi diri kita sendiri dan melakukan yang diperintahkan oleh hati nurani dan rasa kewajiban kita. Dengan pergeseran sikap ini kita masih membutuhkan uang dari pekerjaan kita, namun alasan utama kita bekerja adalah untuk mengekspresikan diri demi melayani dunia dengan cara yang bermakna.
• Bersantailah seolah-olah segalanya akan baik-baik saja. Kalau didasarkan pada diri sejati kita, kita bisa merasa santai dalam menjalani hidup bahkan ditengah kegalauan, keputus asaan dan ketidak pastian. Sebab kita tahu pasti bahwa segala sesuatu pada akhirnya memang akan baik-baik saja. Memang, kita mengalami kehilangan dan ya,,, kita melakukan kesalahan, namun dengan menyembuhkan luka hati dan menghadapi tantangan dengan hati terbuka, kita akan menemukan bahwa setiap pengalaman memberi kita peluang untuk tumbuh, lambat laun kita akan belajar untuk tetap waspada seolah-olah berada dalam bahaya, namun santai seolah-olah segala sesuatunya akan baik-baik saja. Bila kita menangani keadaan krisis dengan ketenangan batiniah, kita akan jauh lebih efektif dalam menemukan pemecahan masalah ketimbang bilakita mengatasinya dengan kecemasan dan rasa takut

TERINSPIRASI DARI BUKU YANG SAYA BACA BEBERAPA TAHUN SILAM,, LUPA JUDUL DAN NAMA PENGARANGNYA,,
TAPI TERIMA KASIH, SANGAT BERMANFAAT BAGI SAYA

Prinsip Hidup Bagian 2

Jangan lewatkan artikel menarik sebelumnya SATU TIKET MENUJU SURGA

Keranjang Tembakau Temanggung Harga Paling Murah

Artikel Terkait
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: PRINSIP HIDUP
Ditulis oleh Unknown
Tolong di share ke teman-teman ya,, artikel rating 5 dari 5.
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke http://tani-temanggung.blogspot.com/2014/06/prinsip-hidup.html. Terima kasih sudah singgah dan membaca artikel ini.

0 komentar:

Post a Comment

Template by Cara Membuat Email | Copyright of DINAMIKA HIDUP.